Sunday, March 20, 2011

Siswa Samarinda ke Italia

BALIKPAPAN- Telkomsel kembali menambah benefit bagi anggota Telkomsel School Community (TSC) dengan memberi beasiswa ke luar negeri bagi siswa SMU terbaik di seluruh Indonesia. Ini merupakan program kerja sama Telkomsel dan Yayasan Bina Antarbudaya (YBA), mitra AFS (American Field Service) Intercultural Programs.
Melalui program pertukaran pelajaran ini memungkinkan anggota komunitas untuk menimba ilmu di berbagai Negara seperti Amerika Serikat, Belanda, Belgia, Italia, Jepang, Jerman, Norwegia, Prancis dan Swiss.  dan Asia.  Untuk periode keberangkatan tahun 2011, telah dilakukan berbagai seleksi, masing-masing tes bahasa Inggris, tes potensi akademik, wawancara, dan dinamika kelompok.     Dari hasil seleksi chapter dan nasional yang telah dilakukan sejak 9 Mei 2010 hingga 15 Februari 2011, diperoleh 4 member TSC sebagai pemenang (lihat grafis).
Fasilitas yang akan diterima pemenang selama 1 tahun belajar di Negara tujuan masing-masing berupa  biaya Visa, uang saku selama program, akomodasi dan transportasi dari daerah asal ke Jakarta.  Para pemenang pun memperoleh pengalaman tinggal bersama keluarga angkat di negara lain, dan sekolah di SMA setempat serta memperkuat kemampuan bahasa, pengembangan karakter pribadi, juga keterampilan kepemimpinan.
Manager Telkomsel Branch Samarinda Thomas Anda Siaga  mengucapkan terima kasih atas kepercayaan member TSC yang jumlahnya terus bertambah. Nah, program belajar ke luar negeri merupakan apresiasi atas kepercayaan itu. “Program ini hanya bisa diikuti pelajar yang sedang menjalani pendidikan setingkat SM pada masa kenaikan dari kelas 2 ke kelas 3,” jelasnya.
Melalui program beasiswa ini, Telkomsel ingin menghadirkan manfaat lain sebuah program komunitas suatu produk, dimana ini merupakan ungkapan dedikasi pelaku industri telekomunikasi untuk menciptakan iklim kondusif menyongsong era e-education. “Konsep program ini ternyata mendapat respon sangat positif dari para member TSC,” ujarnya.
Ditambahkan Thomas, tanpa melupakan bidang yang lain, Telkomsel memandang bahwa pendidikan menjadi faktor penentu mutu dari sumber daya manusia. “Untuk itu perlu dilakukan upaya-upaya yang mendukung peningkatan kemampuan intelektual setiap anak bangsa,” jelasnya.(ind2)

No comments:

Post a Comment