Monday, January 23, 2012

Lorenzo Dukung Biaya dan Teknologi Rendah

Pebalap MotoGP dari tim Yamaha Jorge Lorenzo mengatakan bahwa dirinya berada di belakang dari rencana regulasi soal biaya murah dan teknologi rendah. Bos Dorna Carmelo Ezpelatta secara terbuka mengakui telah melihat regulasi baru Claiming Rule Team (CRT) mengenai anggaran tim yang rendah dengan diizinkannya memakai teknologi produksi.

Di mata Lorenzo, rencana Ezpelata sangat persis apa yang dibutuhkan MotoGP. "Ini satu-satu cara. Keputusan Ezpelata menekan anggaran tim sangat benar," tegas pebalap asal Spanyol.

Sementara juara dunia 2011 Casey Stoner sempat mengancam Dorna dan insan MotoGP kalau dirinya akan pensiun bila motor yang dipakai berlaga tidak lagi prototipe murni. Namun belakang, pebalap asal Australia itu mempertimbangkan untuk berhenti.

"Aku tidak akan berhenti. Memang, mereka akan lebih lambat dan karena itu lebih aman," ujar Lorenzo. Dengan motor 1.000 cc, lanjutnya, kita bisa mendekati kecepatan 350 km/jam. Sungguh sangat cepat, tapi 300 km/jam saja sudah cukup. "Penonton bukan butuh kecepatan atau teknologi, tapi keseimbangan antara salip-menyalip dan persaingan," tegas Lorenzo.

Ezpelata coba memberi pandangan bahwa dasar dari motorsport adalah kombinasi hiburan dan teknologi. "Dalam situasi krisis, jika kita harus menyunat sesuatu, itu yang terkena teknologi, bukan hiburannya. Karena, televisi dan sirkuit bayar untuk itu," tegas Ezpelata.
Sumber : yamaha-motor.co.jp

No comments:

Post a Comment